News

TOYOTA GAZOO Racing Indonesia Kembali Raih Double Podium di Kejurnas ITCR 1200 2025 Seri Ke-3 & Ke-4

Jakarta (21/7) – Kolaborasi pembalap muda TOYOTA GAZOO Racing Indonesia (TGRI) bersama All New Agya GR Sport kembali menunjukkan performa impresif di Kejurnas Indonesia Touring Car Race (ITCR) 1200 2025 Seri ke-3 dan ke-4 bagian dari Mandalika Festival of Speed (MFoS) 2025 Round 3. Salah satu pembalap TGRI, Amato Rudolph, terpaksa harus start paling belakang di Seri Ke-3 karena masalah teknis pada kelistrikan mobil saat kualifikasi. Namun, berkat semangat Pushing the Limit for the Better, Amato berhasil naik perlahan hingga finish di podium ke-3 bersama Jordan Johan di podium ke-2 Seeded B, Sabtu (25/10). Konsistensi Jordan berlanjut di Seri ke-4 pada Minggu (26/10), di mana ia kembali menempati podium kedua di kelas Seeded B.

“Peta persaingan di Kejurnas ITCR 1200 Seri ke-3 dan ke-4 semakin ketat dengan diikuti 26 starter, termasuk beberapa yang juga menggunakan All New Agya GR Sport. Dengan upaya maksimal dari pembalap dan seluruh tim, hasilnya memuaskan karena pembalap TGRI mampu naik podium dikedua seri. Selain mengejar prestasi, kolaborasi antar tim yang menggunakan Agya GR Sport juga mencerminkan semangat membangun ekosistem motorsport Indonesia yang semakin solid. Bagi kami, hal ini sejalan dengan komitmen Toyota untuk terus berkontribusi pada pengembangan motorsport nasional,” jelas Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Jap Ernando Demily.

Perjuangan luar biasa pembalap dan engineer TGRI sudah dimulai sejak babak kualifikasi seri pertama di hari Sabtu. Amato Rudolph tidak dapat mencatatkan waktu terbaik untuk menentukan grid position lantaran terdapat kendala pada sistem kelistrikan mobil. Alhasil, ia harus puas start dari posisi paling belakang.

Bukan perkara mudah karena Kejurnas ITCR 1200 merupakan kelas bergengsi yang diikuti oleh sekitar 26 pembalap. Namun baru lap ke-3 dari total 12 laps yang harus diselesaikan, Amato sudah berada di posisi ke-5 overall persis di belakang Jordan.

Saat bendera finish dikibarkan, Jordan berhasil meraih Juara ke-2 Seeded B Kejurnas ITCR 1200 Seri ke-3 dengan total catatan waktu 27:20.721, dan Amato meraih Juara ke-3 Seeded B Kejurnas ITCR 1200 Seri ke-3 dengan total catatan waktu 27:24.422.

Masih dengan semangat Pushing the Limit for the Better, kedua pembalap TGRI langsung ‘tancap gas’ di seri ke-4 esok harinya. Amato yang makin tinggi rasa percaya dirinya, berduel dengan pemuncak posisi pertama. Sempat ada senggolan di antara kedua peserta yang membuat velg mobil Amato rusak sehingga harus puas finish di posisi ke-7 Seeded B.

Jordan sendiri secara konsisten mempertahankan posisi meskipun kompetisi dari pembalap lain sangat kuat. Ia pun menuntaskan balapan dengan merebut Juara ke-2 Seeded B Kejurnas ITCR 1200 Seri ke-4 dengan total catatan waktu 25:19.516.

“Kami merasa bersyukur karena engineer TGRI berhasil menyelesaikan kendala teknis dengan baik sehingga Agya GR Sport tetap dapat mengikuti lomba bahkan finish ke-3 walaupun harus start dari posisi ke-26. Sayangnya di seri ke-4, insiden menyebabkan banyaknya waktu yang terbuang. Semoga kami dan engineer TGRI dapat terus melakukan continuous improvement menyambut dua seri terakhir ke-5 dan ke-6 pertengahan Desember nanti,” jelas Pembalap TGRI, Amato Rudolph.

“Penggunaan sirkuit baru untuk ajang touring car nasional memberikan tantangan tersendiri bagi kami. Pembalap dan engineer TGRI terus berupaya memperoleh setting mobil paling optimal di sirkuit dengan karakter unik karena berada di wilayah yang dikelilingi perbukitan. Selain itu, semakin banyak pembalap yang berlaga dengan Toyota All New Agya GR Sport menjadi sinyal positif bagi perkembangan kejuaraan motorsport nasional, yang kini semakin kompetitif dan diikuti oleh berbagai tim pabrikan dan privateer dengan beragam model kendaraan,” jelas Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM), Hiroyuki Oide.